-->

Modul praktikum Laboratorium Fisika (menentukan debit air)


1.          KATA PENGANTAR
Alhamdulilah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi taufik dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyusun penuntun praktikum MENENTUKAN DEBIT AIR,praktikum sederhana ini dibuat disebabkan karena sebagian di sekolah belum membuat praktikum.
Salawat dan salam tidak lupa pula kita sampaikan kepada Nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita ke alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan.
Penuntun ini bertujuan untuk dapat membantu para guru-guru Fisika di sekolah dan guru akan memberikan kepada siswa di sekolah tersebut  dalam proses pembelajaran.
Penuntun ini diberikan kepada siswa disekolah, mahasiswa serta terutama dalam mengaplikasikan ilmunya di masyarakat. Kiranya penuntun ini berguna pula bagi siswa/mahasiswa eksakta lainnya.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada:
1.      Bapak Ridhwan, M.Si dan Bapak Jufrisal, S.Pd.I selaku dosen/asisten pengasuh mata kuliah Laboratorium Fisika-II.
2.      Teman-teman semua yang telah banyak membantu dalam membuat penuntun praktikum ini sehingga dapat terselesaikan.
Akhirnya, penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penuntun praktikum ini, untuk itu penulis dengan segala kerendahan hati menerima kritikan dan saran yang bersifat membangun, guna untuk menyempurnakan dimasa-masa yang akan datang.

Banda Aceh, 20 Januari 2014

Penulis

2. DAFTAR ISI

1.      KATA PENGANTAR...............................................................................   1
2.      DAFTAR ISI..............................................................................................   2
3.      TATA TERTIB LABORATORIUM.........................................................   3
4.      PERFORMANCE PRAKTIKAN.............................................................   4
5.      MENENTUKAN DEBIT AIR..................................................................   5
A.    Standar Kompetensi
B.     Kompetensi Dasar................................................................................. .5
C.     Tujuan................................................................................................... . 5
D.    Dasar Teori............................................................................................ . 5
E.     Alat dan Bahan.....................................................................................   7
F.      Persiapan Percobaan.............................................................................   8
G.    Langkah-langkah Praktikum.................................................................   8
H.    Data Pengamatan.................................................................................. 9
I.       Analisis Data......................................................................................... 10
J.       Kesimpulan dan Saran.......................................................................... 13
K.    Tugas Tambahan (PR)........................................................................... 14

6.      DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 19
7.      LAMPIRAN............................................................................................... 20



2.        TATA TERBIB LABORATORIUM
Para praktikan wajib memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
A.    Didalam laboratorium yang dilarang yaitu:
1.      Datang tepat waktunya, bila Anda datang terlambat 10 menit tanpa ada alasan yang tepat, Anda tidak diizinkan mengikuti praktikum.
2.      Selama di Laboratorium, perhatikanlah hal-hal sebagai berikut:
a.       Dilarang menghidupkan HP.
b.      Tidak diperkenankan memakai sandal.
c.       Dilarang makan dan minum di dalam Laboratorium.
d.      Dilarang memasukkan tas ke dalam ruang Lab, kecuali kalkulator, alat tulis dan petunjuk penuntun praktikum, letakkan barang lainnya di luar Lab (rak yang telah disediakan).
e.       Kehilangan barang anda menjadi tanggung jawab anda sendiri.
3.      Kerusakan dan kehilangan alat Lab menjadi tanggung jawab Anda sendiri dan harus mengantikannya.

B.     Kepada Praktikan diharapkan:
a.       Berpakaian sopan dan rapi.
b.      Memakai jas Lab.

C.    Peringatan Lab:
1.      Sebelum dikerjakan harus hati-hati dalam memegang benda jangan sampai jatuh, maka dengarkanlah arahan dari Laboran/asisten Lab.
2.      Bila anda tidak menyelesaikan praktikum dengan sebaik-baiknya atau tugas dan laporan hasil Anda tidak lengkap, maka nilai anda di kurangi.
3.      Bagi yang praktikum di luar jadwal yang telah di tetapkan, akan dikenakan biaya Rp 10.000,- tiap percobaan.

                                                      Banda Aceh, 20 januari 2014
                                                      Jufprisal
3.                         PERFORMANCE PRAKTIKAN
Peraturan untuk laki-laki dan perempuan yang praktikum yaitu:
1.      Untuk laki-laki:
a.       Tidak memakai sandal.
b.      Tidak memakai baju oblong.
c.       Tidak memakai kalung.

2.      Untuk perempuan:
a.       Tidak memakai sandal.
b.      Tidak memakai baju ketat dan celana jeans.
c.       Tidak membawa emas.



MENENTUKAN DEBIT AIR
A. Standar Kompetensi
2. Menggunakan luas penampang kali kecepatan  untuk pemecahan masalah
B. Kompetensi Dasar
     2.1 Mengenal Satuan Debit
C. Tujuan
                    1. Menemukan rumus debit.
      2. Menghitung besar debit air dengan luas penampang selang yang berbeda.

D.     Dasar Teori
       Menurut Nur Rokhim (2009 : 27 ) menyatakan : Apabila sebuah fluida mengalir pada sebuah pipa yang memiliki luas penampang berbeda yaitu masing-masing  dan , maka banyaknya fluida yang mengalir pada kedua pipa adalah sama. Kecepatan aliran fluida disebut debit (Q).
Q = A . v
Keterangan :
Q = debit aliran ( /s)
A = luas penampang ( )
v  = kecepatan aliran (m/s)
Selain debit dapat diperoleh dari luas penampang dikalikan dengan    kecepatan aliran, debit juga dapat diperoleh dengan membagi volume fluida yang mengalir dengan waktu yang dibutuhkan dalam mengalir. Maka secara matematis debit aliran juga dapat dituliskan sebagai berikut :
Q =
Keterangan :
Q = debit aliran ( /s)
V = volume fluida yang mengalir (
t   = waktu (s)
Jika suatu zat air (fluida) yang rapat massanya tetap, mengalir melewati pipa yang memiliki luas penampang yang berbeda-beda, maka kecepatan aliran (volume ) yang melewati setiap penampang itu per satuan waktu besarnya sama, secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut :
 =
 =  ( persamaan kontinuitas)
Atau A.v = konstan.
Sedangkan volume fluida yang mengalir persatuan waktu ∆t adalah :
V = A.v. ∆t                   
. ∆t = . ∆t
Menurut Douglas C. Giancoli (2001 :338 ) menyatakan : persamaan kontinuitas yaitu
 =  =  =
  = adalah volume dengan massa , dan  adalah massa jenis fluida. Dengan cara yang sama, laju alir adalah . Karena tidak ada aliran yang masuk atau keluar dari sisi – sisi, laju alir melalui  dan harus sama. Dengan demikian, karena :
 =   maka =
Jika fluida tersebut tidak bisa ditekan (  tidak berubah terhadap tekanan) yang merupakan pendekatan yang baik untuk zat cair dalam sebagian besar kondisi dan kadang-kadang juga untuk gas, maka  dan dan persamaan kontinuitas menjadi
 =   ( ).

E.     Alat dan Bahan
No

Bahan dasar alat
Nama alat
Gambar alat
Fungsi
Penyimpanan

1.

Stopwatch
Untuk menghitung waktu
Lemari rak
2.

Meteran kain
Untuk mengukur panjang selang





Lemari rak
3.
selang


Untuk mengalirkan air





Lemari rak
4.
Air

Untuk dialirkan ke dalam selang.




Timba
5.

Jangka sorong
Untuk mengukur diameter selang.
Lemari rak
6.
Timba

Tempat menampung air

7
Pulpen

        
Untuk mencatat data
Lemari rak

8
kertas

       
Tempat mencatat data
Lemari rak

F.     Persiapan Percobaan

G.    Langkah-langkah Praktikum
1.      Siapkan alat dan bahan
2.      Ukurlah panjang selang mencapai 1 m.
3.      Ukurlah diameter selang 1 dan 2  dengan menggunakan jangka sorong.
4.      Alirkan  air pada selang 1, kemudian hitung waktu yang diperlukan ketika ait keluar dari selang.
5.      Catat waktu ke dalam tabel.
6.      Lakukan percobaan nomor empat untuk selang yang ke 2 dan catat juga waktu yang diperlukan.
7.      Ulangi percobaan sebanyak 3 kali.












H. Data Pengamatan
1. selang 1 (0,015 m )
No
S
t
v
Q
1
1 m
1,03 s
0,97 m/s
17x  
2
1 m
1,18 s
0,85 m/s
15x  
3
1 m
1,12 s
0,89 m/s
16x  
   
2. selang 2 (0,012 m)
No
S
t
v
Q
1
1 m
1,66 s
0,60 m/s
6,6x  
2
1 m
1,63 s
0,61 m/s
6,7 x  
3
1 m
1,65 s
0,60 m/s
6,6 x  
   










I.       Analisis Data
1.      Selang 0,015 m )
Dik :
 d = 1,51 cm
    = 0,015 m
  r =  d
    =  (0,015 m)
    = 0,0075 m
 A =
   
  )
     = 18 x  
 = A x
     = (18 x   )(0,97 m/s)
     = 17 x  
= A x
     = (18 x   ) (0,85 m/s)
     = 15 x  

 = A x
     = (18 x   ) (0,89 m/s)
     = 16 x  
2.  Selang 0,015 m )
Dik :
d = 1,21 cm
   = 0,012 m
 r =  d
   =  (0,012 m)
   = 0,006 m
A =
  
  )
    =  11 x  
=  A x
    =  (11 x   )(0,60 m/s)
    =  6,6 x  

 =  A x
     =  (11 x   ) (0,61 m/s)
     =  6,7 x  
 =  A x
     =  (18 x   ) (0,60 m/s)
     =  6,6 x  


























J.  Kesimpulan dan Saran
1.      Kesimpulan
·         Untuk menentukan debit air kita bisa menggunakan rumus Q = A x v atau luas penampang dikalikan dengan kecepatan air.
·         Debit air yang didapatkan pada selang yang berdiameter 0,015 m yaitu sebagai berikut : 17 x    , 15 x   , dan 16 x   . Sedangkan debit air yang didapatkan pada selang yang berdiameter 0,012 m yaitu sebagai berikut : 6,6 x    , 6,7 x   , dan 6,6 x   .

2.      Saran
         Percobaan yang saya lakukan kendalanya hanya pada ketelitian dalam menghitung debit air, karena laju alirnya lumayan cepat. Semoga kedepannya bisa lebih teliti lagi dalam menentukannya.















K.  Tugas Tambahan (PR)
a. Soal choise
1.      Perhatikan gambar !                                       !



Jika diameter penampang besar dua kali diameter penampang kecil, kecepatan aliran   fluida   pada    pipa                kecil      adalah....
A.1          m.s−1
B.4          m.s−1
C.8          m.s−1
D.16        m.s−1
E. 20       m.s−1
2.      Sebuah pipa dengan diameter 12 cm ujungnya menyempit dengan diameter 8 cm. Jika kecepatan aliran di bagian pipa berdiameter besar adalah 10 cm/s, maka kecepatan aliran di ujung yang kecil adalah....
A.22,5        cm/s
B.4,4          cm/s
C.2,25        cm/s
D.0,44        cm/s
E. 0,25       cm/s
3.      Sebuah pipa salah satu bagiannya berdiameter 20  cm dan bagian lainnya berdiameter 10 cm. Jika laju aliran air di bagian pipa berdiameter besar adalah 30 cm/s, maka laju aliran air di bagian pipa berdiameter lebih kecil adalah …
A.80           cm/s
B.100         cm/s
C.120         cm/s
D.130         cm/s
E. 140        cm/s
4.       Ahmad mengisi ember yang memiliki kapasitas 20 liter dengan air dari kran Jika luas penampang kran dengan diameter D2 adalah 2 cm2 dan kecepatan aliran air di kran adalah 10 m/s. berapakah debit airnya,,,,,,
A.    2 x 10−3 m3/s
B.     4 x 10−3 m3/s
C.     3 x 10−3 m3/s
D.    6 x 10−3 m3/s
E.     8 x 10−3 m3/s
5.       Jika luas penampang pipa besar adalah 5 m2 , luas penampang pipa kecil adalah  2 m2 dan kecepatan aliran air pada pipa besar adalah 15 m/s, maka berapakah kecepatan air saat mengalir pada pipa kecil ?
A. 2,14 m/s
B.  37,5 m/s
C.  12,4 m/s
D.  14,6 m/s
E.   10,2 m/s
6.      Sebuah pipa 150 mm mengalirkan 0.08 m3/s, pipa itu bercabang menjadi dua pipa yang satu garis tengahnya 50 mm dan yang lain garis tengahnya 100 mm. Jika kecepatan dalam pipa 50 mm besarnya 12 m/det, berapakah kecepatan dalam pipa 100 mm ?
A. 2,5 m/s
B.   4,2 m/s
C.   6,5 m/s
D.  7,2 m/s
E.        5,4 m/s

7.      Fluida mengalir pada sebuah pipa yang memiliki luas penampang 25 cm2 dengan kecepatan 10 m/s, berapakah besarnya debit fluida tersebut?
A.  6 x 10−3 m3/s
B.  15 x 10−3 m3/s
C.  20 x 10−3 m3/s
D.  25 x 10−3 m3/s
E.        30 x 10−3 m3/s
8.      Sebuah bak diisi air yang mengalir dari sebuah pipa yang luas penampangnya 4 cm2 dan kecepatan alirannya 3 m/s. volume air dalam bak selama 1 menit adalah…….liter.
A.  20
B.   30
C.   70
D.  120
E.   72
9.      Bak mandi berisi 600 liter. Karena lapisan tipis, maka ada air yang bocor. Dalam waktu 2 jam, air dalam bak mandi berkurang. Tersisa 640 liter. Berapa liter/jam debit air yang mengalir melalui bagian yang bocor?
A.  30 liter/jam
B.   10 liter/jam
C.   50 liter/jam
D.  40 liter/jam
E.   20 liter/jam
10.  Sebuah bak penampungan air akan diisi air menggunakan 2 selang yang berbeda ukuran. Selang pertama mempunyai debit 3,5 liter/menit. Sedangkan selang kedua mempunyai debit 2 liter/jam. Berapa liter air yang masuk ke dalam bak penampungan air selama 15 menit?
A.   40,5 liter
B.   50,5 liter
C.   82,5 liter
D.   55,5 liter
E.    62,5 liter  





b.      Soal essay

1. Air mengalir melalui pipa mendatar dengan luas penampang pada masing-masing ujungnya 200mm2 dan 100mm2. Bila air mengalir dari panampang besar dengan kecepatan adalah 2 m/s, maka kecepatan air pada penampang kecil adalah……
     Pembahasan
     Diketahui:
     A1 =200mm2=2.10-4m2
     A2 =100mm2=10-4m2
     v1=2m/s
     ditanyakan          v2 =….?
      jawab:
      Q1 =Q2
      A1v1 =A2V2
      v2 = A1v1/A2 = 2.10-4.2/10-4 = 4m/s
2.    Air mengalir kedalam sebuah bak dengan debit tetap 0,5 liter/s. Jika bak tersebut berukuran 1x1x1 m3, maka bak tersebut akan penuh dalam waktu … menit.
     Pembahasan =
 Diketahui
     Q = 0,5 liter/s
         = 5.10-4 m3/s
     V = 1m3
     A = 1m2
     Ditanyakan: t = …. ?
     Jawab:
      t = V/Q = 1/5.10-4 = 2000 s = 33,3 menit
      uraian
1.      v1 = √2gh = √2.10.8 = 12,65 m/s
2.      A = Q/v1 = 5.10-5 /12,65 = 3,95.10-6 m2
3.      Q2 = A.v2 = 55,85.10-6 m3/s = 55,85 cm3/s


















DAFTAR PUSTAKA
Nur Rokhim. Fisika SMA. Jakarta : Erlangga.2009
Douglas C. Giancoli. Fisika Edisi Ke lima Jilid 1. Jakarta : Erlangga. 2001























LAMPIRAN

                  
                                    


0 Response to "Modul praktikum Laboratorium Fisika (menentukan debit air)"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel